Lha, tadi siapa yang ngebisikin dan siapa yang nyuruh ngikuti, trus sekarang nyesel, lha siapa yang trus tiba-tiba nyuruh punya rasa nyesel?
Ternyata dari diskusi dengan ust. Badrun, terkuak rahasianya... hehehehe...
Di dunia ini ada 2 jalan, satu jalan setan dan satu jalan Tuhan. Ironisnya jalan setan tuh kental banget dalam kehidupan manusia sehari-hari, dan bisikan setan tuh sebenernya sangat jelas banget, sangat-sangat jelas bahkan. Kalau nggak pernah dilatih untuk memperhatikan pada akhirnya hanya dianggap sebagai hal yang manusiawi. Padahal klo diikutin tuh bisikan, ujung-ujungnya adalah keingkaran pada dzat yang Maha Agung.
Trus gimana ustad buat me-recognize mana yang datang dari setan dan mana bisikan Tuhan?
1. Kalo bisikan setan, secara logika, manusia menerimanya sebagai awal dari penawaran yang dirasakan enak, logis dan masuk akal. Tapi ujung dari penawaran itu sebenarnya nggak enak. Pada akhirnya manusia akan merasakan penyesalan, sedih, luka, marah... Dan itu baru yang dirasakan secara pribadi, sedangkan yang secara harfiah terlihat... bisa jadi akhirnya akan membawa kebangkrutan, kerusakan, perpisahan, dan macem-macem...
2. Sementara kalo dari Tuhan, manusia akan menerima sebagai kebalikan dari bisikan setan, manusia menganggapnya hanya sebagai janji. Apalagi dengan seruan yang kedengarannya nggak enak, seruan buat puasa, zakat, sholat malam, memaafkan... Tapi barang siapa yang tetap dalam keyakinan, balasannya sangat setimpal. Dan kalo Tuhan yang berjanji, itu PASTI!
Kesehatan, keberkahan, ketenangan, kegembiraan, kelegaan, kedamaian.... dan syurga
Dan yang n

SAY WAR TO DEVIL!!! DEVIL inside of my mind!!! He is growing in my desire, humble with my patient and dying in my sincerity but he is keep watching on me day and night. So be watch!
Tips: berpikir sebelum bertindak!
0 comments:
Post a Comment